Jumat, 27 September 2013

Teknologi Baru Mini Komputer

Apa itu Raspberry Pi ?

 Raspberry Pi merupakan single-board computer yang memiliki ukuran yang sangat kecil dan kembangkan di UK oleh Raspberry Pi Foundation. Berikut ini produk terbaru yang akan saya oprek yaitu Raspberry Pi Model B.






Perangkat ini memiliki spesifikasi sebagai berikut
Model : Raspberry Pi Model B
CPU : 700 MHz ARM1176JZF-S core
GPU : Broadcom VideoCore IV, OpenGL ES 2.0, MPEG-2 and VC-1, 1080p30 h.264/MPEG-4 AVC high-profile decoder and encoder
Memory (SDRAM): 512 MB
USB 2.0 ports: 2 USB
Video outputs: Composite RCA (PAL and NTSC), HDMI (rev 1.3 & 1.4), raw LCD Panels via DSI, 14 HDMI resolutions from 640×350 to 1920×1200 plus various PAL and NTSC standards.
Audio outputs: 3.5 mm jack, HDMI, and, as of revision 2 boards, I²S audio (also potentially for audio input)
Onboard storage: SD / MMC / SDIO card slot (3,3V card power support only)
Onboard network: 10/100 Ethernet (8P8C) USB adapter on the third port of the USB hub
Low-level peripherals: 8 × GPIO,[80] UART, I²C bus, SPI bus with two chip selects, I²S audio +3.3 V, +5 V, ground
Power ratings: 700 mA (3.5 W)
Power source: 5 volt via MicroUSB or GPIO header
Size: 85.60 mm × 53.98 mm (3.370 in × 2.125 in)
Weight: 45 g (1.6 oz)
Operating System : http://elinux.org/RPi_Distributions
Dari spesifikasi yang sudah disebutkan diatas meliputi beberapa perangkat yang memang sudah lumrah ada pada PC biasa, sehingga perangkat Raspberry Pi pun juga memiliki kesamaan dengan PC biasa dan sebagai pelengkap cukup ditambahkan monitor, keyboard dan mouse. Jika sudah mengerti fungsi dari Raspberry Pi kita lanjutkan pada tahap installasi, namun sebelumnya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum tahap installasi
= Storage DISK =
Perlu diketahui bahwa Raspberry Pi tidak memiliki BIOS (Basic Input/Output System), Semua sistem operasi yang dijalankan Raspberry Pi tersimpan pada SDHC, saat ini SDHC yang saya gunakan adalah SANDISK Ultra SDHC 8GB Class 10 dengan harga kurang dari Rp. 100.000,- (Gak bermaksud Menyebut Merek :D )
= Adaptor =
Slot yang digunakan adalah MicroUSB, jika anda tidak tau bagaimana bentuknya coba lihat Charge Smartphone yang anda miliki, rata-rata sudah menggunakan MicroUSB. Tegangan yang dibutuhkan untuk menyalakan Raspberry Pi hanya 5 volt 1A, namun jika pada Raspberry Pi anda ingin ditambahkan beberapa perangkat pada USB seperti printer dll, maka anda bisa menggunakan USB pararel dan pada adaptor tegangan ditingkatkan menjadi 5 volt 2A
= Converter HDMI to VGA =
Secara default Raspberry Pi hanya menyediakan slot HDMI sebagai Output ke LCD Monitor, namun dipasaran ada beberapa macam model HDMI. Ups jangan sampai salah beli, beli yang model HDMI to VGA. Jangan sampai salah beli yang model Micro HDMI to VGA sebab bentuknya hampir sama.

Gambar Aplikasi robot dan mobil remote control menggunakan Raspberry Pi

Gambar Aplikasi Robot dengan Navigasi HP
 Gambar Aplikasi Robot Sederhana
 Gambar Aplikasi Robot Lengan Pemindah Barang
 Gambar Aplikasi Mobil Remote Control dengan Navigasi Menggunakan HP
Silahkan Mencoba dan mepelajarin teknologi baru ini

Anda Pasti...... Bisaaa

Senin, 09 September 2013

macam2 sensor dan kegunaannya

 gambar sensor Gas dan Asap bersifat bila terkena cairan gas dan asap maka hambatan resistansinya membesar
 gambar sensor Gas
 gambar sensor gas dan Driver
 gambar sensor GPRS untuk memberikan informasi peta lokasi
 Gambar sensor GPRS 2
Gambar sensor GPS

 sensor LDR yang bersifat bila cahaya mengena maka hambatanya besar, bila tidak ada cahaya hambatan mmengecil
 sensor suhu yang bekerja pada temperatur suhu yang ke deteksi
 gambar sensor suhu dengan IC LM 35
 sensor oksigen untuk mendeteksi oksigen CO2
 sensor Asap
 sensor Optocoupler
 gambar skema sensor PIR untuk medeteksi suhu manusia
 gambar jenis sensor PIR
 sensor buat hujan atau terkena air hujan
 sensor suhu dingin buat temperatur AC atau Kulkas
 sensor kelembaban tanah
 sensor Ultrasonik besifat gelombang berfungsi untuk menerima pantulan gelombang 
 sensor Optocoupler berjenis IC
 sensor optocoupler
 skema rangkaian sensor optocoupler
 jenis gambar sensor optocoupler
sensor Suhu temperatur panas

contoh motor stepper dan driver

 contoh skema driver mottor stepper
 gambar skema rangakian driver motor stepper
 gambar mottor stepper 5 pin
 gambar motor steeper  5 pin
 gambar mottor stepper 4 pin
contoh gambar aplikasi motor stepper dengan atmega 16

contoh jenis motor dc gear box

 contoh gear box 1 dengan daya angkut 1 kg
 contoh gear box2 dengan daya angkut 1 kg
 contoh gear box3 dengan daya angkut 2 kg

contoh gear box 4 dengan daya angkut 4 kg
contoh gear box 5 dengan daya angkut 3kg

gambar sensor Infra Red

contoh gambar sensor infra red buat line follower

Minggu, 08 September 2013

Skema Rangkaian Driver Atmega 8

 Skema Rangkaian Atmega 8
 Skema Layout keseluruhan
 Skema Layout Circuit
Skema Layout Tata Letak Komponen

Jumat, 30 Agustus 2013

tutorial simulasi dengan tp view


LANGKAH-LANGKAH DALAM MENGGUNAKAN SIMULASI SOFTWARE TOPVIEW MIKROKONTROLER AT89C51 / AT89S51


1)      Ketik Program Assembler pada Program Notepad yang ada di Komputer anda atau seperti digambar dibawah ini :

2)      elah selesai lalu simpan dengan klik file lalu pilih SAVE AS, pilih Save in untuk menyimpan program ke dalam Folder yang anda buat sendiri agar tidak susah mencari data yang anda simpan,  tuliskan nam pada File name : coba.asm
3)      lah selesai di simpan di dalam Folder anda, maka Klik kanan pada Start lalu pilih Explore, lalu klik folder yang data programnya anda simpan di folder anda sendiri, lihat maka isi datanya masih satu karna belum di compiler atau di rubah ke bahasa mesin atau data hexsa,


  4)      Install program Top View Simulator pada computer anda, lalu klik start pilih all program lihat apakah program sudah terinstal,
5)      Setelah terinstal program di buka lihat seperti gambar ini
                                                                                   
6)      lik Data Memory, ubah 2K dengan melakukan klik 4K, lalu klik OK,  jangan melukan klik pada program memory karna bagian untuk merubah memory internal ke memory external.

7)      alu Klik Text untuk membuka data program yang sudah tersimpan.
8)      Look in : adalah untuk memilih dimana data ketikan program yang sudah anda simpan, setelah anda temukan klik coba lalu klik Open.





9)     
Setelah tampilan program di buka maka lakukan compiler atau di rubah ke bahasa mesin dengan melakukan klik pada Run ASM atau Command lalu pilih klik Run Assembler lalu klik lagi Run.









10)        Maka akan tampil seperti gambar ini, lalu klik OK






















11)        Tampilan dibawah ini untuk melihat hasil dari compiler apakah ada yang error atau tidak dengan melihat hasil Assembly Compete, bila tidak ada maka tampilan 0 Error Found.






12)        Bila ada terjadi Error pada hasil compiler program, maka hasilnya seperti  gambar dibawah ini, contoh dimana ada 3 Error Found.


 


















13)        Bila terjadi ada Error pada Error Found maka perbaikin dengan penulisan yang benar

14)        Program yang sudah diperbaikin maka sekarang klik kanan pada Start lalu pilih Explorer klik folder yang dimana data program tersimpat di folder tersebut untuk lebih jelas seperti gambar dibawah ini, dimana data yang tadi satu sekarang menjadi 4 dimana hasil compiler tadi.












15)        Sekarang klik program Topview Simulator, lalu klik Data Memory, ubah 2K dengan melakukan klik 4K, lalu klik OK, jangan melalukan klik pada program memory karna bagian untuk merubah memory internal ke memory external, lalu Klik Text untuk membuka data program klik Nama File Coba lalu klik Open maka akan keluar seperti gambar ini


 















16)        Setelah program di buka Klik File lalu pilih External Modules Setting pilih LED lalu Klik, seperti gambar ini
 











17)        Tampilan Select Port Lines ini guna menyeting Kaki Port mana yang di gunakan di dalam Select Prot Lines ini hanya dua port yang bisa di gunakan yaitu Port P1 dan Port P3 dengan memberi tanda (Ö ) pada kota yang ada,


 












18)        Berhubung kaki port P1 yang di gunakan maka beri tanda (Ö ) pada 8 kotak yang ada seperti gambar ini



19)        Setelah di beritanda lalu klik OK
20)        Sekarang Klik View yang ada di Tolbar lalu pilih External Modules lalu klik LED maka akan tampil gambar LED (lihat gambar dibawah ini)


 













21)        Sekarang Klik Run yang ada di Tolbar pilih Reset CPU lalu Klik, Klik lagi Run lalu pilih GO lalu Klik maka Tampilan LED pada P1 akan menyala secara bergantian berdasarkan program yang ada, lihat gambar ini.


 




22)        Untuk melakukan perhentian pada Lampu LED menyala dengan melakukan klik Stop Execution yang ada di Run.
23)        Untuk pengaturan kecepatan dalam pergantian LED menyala dengan mengatur nilai waktu tunda (Delay) yang ada di sub rutin program assembler seperti di bawah ini












            Selamat Belajar

- See more at: http://winnerparluhutan.blogspot.com/2012/12/cara-membuat-link-otomatis-di-blogger.html#sthash.c0OKL0fD.dpuf